Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Zita Anjani, menekankan pentingnya penanganan pascabencana erupsi Gunung Semeru dilakukan dengan cepat dan akurat. Pernyataan ini disampaikannya saat mengunjungi posko pengungsian di SMP Negeri 2 Pronojiwo, Lumajang, pada Sabtu (22/11/2025).
Zita menegaskan bahwa Semeru bukan hanya terkenal di Indonesia, tetapi juga menjadi situs wisata dunia. “Penanganan harus cepat, tepat, dan terukur karena Gunung Semeru adalah situs wisata dunia yang sudah terkenal,” ujarnya.
Selain itu, Zita juga menyoroti keberadaan suku Tengger, yang tinggal di sekitar gunung. Ia menegaskan perlunya perlindungan terhadap suku ini karena mereka berperan aktif dalam melestarikan budaya dan menjaga keasrian Gunung Semeru.
Dalam kunjungannya, Zita turut mengapresiasi para pelaku wisata dan relawan yang membantu mengevakuasi warga terdampak erupsi. “Pecinta wisata Gunung Semeru dan relawan yang ikut turun membantu bencana, terima kasih banyak,” ucapnya.
Lebih lanjut, Zita menyampaikan salam dari Presiden Prabowo Subianto, yang mendoakan agar kondisi warga terdampak segera pulih dan kawasan sekitar Gunung Semeru kembali normal. “Salam dari Bapak Presiden Prabowo Subianto, semoga lekas membaik kondisi di kawasan Semeru,” pungkasnya.
Kunjungan ini menjadi pengingat pentingnya penanganan bencana yang cepat dan terkoordinasi, sekaligus perhatian pemerintah terhadap pelestarian budaya lokal dan pengembangan pariwisata berkelanjutan di kawasan Gunung Semeru.





