Sabtu Pagi 9 November 2024, Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Lagi Radius 9 Kilometer
Gunung Lewotobi laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), erupsi lagi pada hari Sabtu, 9 November 2024, sekitar pukul 04.47 WIB.
Pagi ini Gunung Lewotobi di Nusa Tenggara Timur meletus dengan skala yang lebih besar dari sebelumnya, dimana tinggi kolom abunya mencapai ketinggian 9000 meter dan berbentuk seperti jamur.
Menurut masyarakat disekitar Gunung Lewotobi, letusan ini disertai gemuruh yang besar dan dentuman.
Belum diketahui berapa skala VEI untuk letusan Gunung Lewotobi pagi ini, namun jika dilihat dari bentuk abu vulkanik yang dikeluarkannya yang mirip seperti jamur ini mirip dengan tipe letusan Plinian yaitu tipe letusan yang menyemburkan tekanan gas yang sangat kuat sehingga mendorong abu vulkanik naik sangat tinggi yang berlangsung lama mirip seperti asap yang dikeluarkan cerobong uap pada kereta api uap.
Letusan pagi ini bahkan sampai terekam oleh JMA yaitu instansi kegempaan Jepang, dimana mereka mencatat terjadi gempa diwilayah Lewotobi namun kekuatannya tidak diketahui.
Kemungkinan ini terjadi karena letusannya yang lebih kuat sehingga mampu terdeteksi oleh sensor kegempaan dan gunung api di luar negeri.
Teruntuk masyarakat disekitar Lewotobi, tetap jauhi radius 7 km dari Gunung Lewotobi, jauhi pesisir aliran sungai karena dikhawatirkan terjadi banjir lahar dingin jika terjadi hujan di puncak gunung dan tetap gunakan masker sebagai perlindungan dari abu vulkanik.
Ingat jangan membersihkan abu vulkanik dengan tangan kosong karena dapat membuat kulit iritasi.
PVMBG terus memantau aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi dan akan memberikan informasi terkini kepada masyarakat melalui media resmi.